Ketua Tim Penggerak PKK Sulsel, Hj Lietiaty F. Nurdin, dan M Fish Menjadi Narasumber dalam Diklat di BPSDM Sulsel

SINJAI, bakalbeda.com - Ketua Tim Penggerak PKK Sulawesi Selatan, Hj Lietiaty F. Nurdin, bersama M Fish, menjadi narasumber yang menginspirasi dalam diklat dasar dan Diklatpim yang diadakan di Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Sulsel. Acara ini dihadiri oleh seratus peserta yang antusias.

Dalam kesempatan tersebut, Liestiaty Nurdin, yang juga merupakan istri dari Gubernur Sulsel, Prof Dr Nurdin Abdullah, menyampaikan materi yang sangat relevan mengenai "bahaya penggunaan plastik di lingkungan kerja". Menyoroti dampak negatif penggunaan plastik dalam kehidupan sehari-hari, beliau menekankan pentingnya kesadaran akan perlunya melindungi lingkungan.

"Dalam kehidupan sehari-hari, penggunaan plastik sangat berpengaruh pada kerusakan lingkungan, dan secara otomatis berdampak pada kesehatan kita. Mikroplastik, misalnya, dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan seperti kanker dan gangguan syaraf," ungkap Liestiaty Nurdin.

Kepala BPSDM Sulsel, Ir Imran Jausi, secara resmi mengucapkan apresiasi dan terima kasih kepada ibu gubernur Sulsel atas kehadirannya sebagai narasumber dalam acara ini. Beliau mengakui kepentingan materi yang disampaikan dan mengharapkan peserta dapat mengambil manfaat dari pengetahuan yang diberikan.

Ibu gubernur dan Kepala BPSDM Sulsel, beserta seluruh stafnya, mengajak semua peserta diklat untuk turut serta dalam kampanye "bahaya plastik" dengan mengadopsi gaya hidup ramah lingkungan, seperti menggunakan tumbler (botol isi ulang) dan menggunakan plastik yang dapat terurai dengan mudah.

Setelah sesi materi, Ibu Gubernur juga meluangkan waktu untuk melakukan pengecekan fasilitas di BPSDM Sulsel. Beliau memeriksa kamar, ruang belajar, ruang makan, serta menikmati keindahan taman yang rindang di sekitar gedung.

Dengan antusiasme dan semangat yang tinggi, para peserta diklat berkomitmen untuk mengampanyekan bahaya plastik dan menerapkan praktik-praktik ramah lingkungan dalam kehidupan sehari-hari. Semoga upaya ini dapat berdampak positif dalam menjaga keberlanjutan lingkungan dan kesehatan masyarakat.